Green Think adalah lokasi
kawasan hijau yang terletak di ujung pantai utara sebelah barat wilayah
Kabupaten Subang. Dengan luas kurang
lebih 2,5 hektare areal ini di sulap menjadi kawasan hijau. Lokasi ini tepatnya
berada di Desa Cilamaya Girang Kecamatan Blanakan Kabupaten Subang.
Kawasan hijau itu diberi nama Kapal
Kehati Green Think. Kata “Kehati” merupakan singkatan dari Keanekaragaman
Hayati. Lokasi itu kini dikelola kelompok tani yang beranggotakan warga
sekitar. Pembangunan Green Think dilakukan atas kerja sama PT Pertamina Hulu
Energi Offshore North West Java (PHE ONWJ Pertamina) dengan Perhutani.
Dikutip dari Harian
Pikiran Rakyat, Edisi 15 Desember 2017. Awalnya, tempat ini direncanakan untuk
tempat bumi perkemahan. Namun, dalam perkembangannya kemudian berkembang
menjadi lokasi wisata edukasi, sekaligus menjadi tempat belajar pendidikan
lingkungan hidup para pelajar di sekitar lokasi.
Warga mengunjunginya untuk berwisata
sekaligus menimba ilmu. Setiap pekan, terutama akhir pekan, ratusan pengunjung
mayoritas pelajar dan keluarga berdatangan ke sini. Suasana di lokasi terbilang
nyaman. Penataannya pun cukup bagus.
Di sana terdapat
ratusan pohon terdiri dari puluhan jenis pohon, area peternakan, hingga area
budidaya ikan. Ada pula fasilitas outbound untuk anak dan keluarga. Tersedia satu perahu wisata untuk mengantar
pengunjung menyusuri sungai hingga ke arah laut.
Awalnya lokasi ini
merupakan lahan gersang, kemudian dikelola menjadi lahan hijau. Pengunjungpun
mulai banyak berdatangan. Tak hanya warga Subang, dari daerah lainpun banyak
berdatangan, seperti dari Bandung, Purwakarta, dan Karawang. Kebanyakan
pengunjung bertujuan untuk menikmati suasa atau mengetahui lebih jauh tentang
berbagai jenis tanaman.
Terdapat 57 jenis
tanaman, seperti jeruk, mangga, ceremai, trembesi, dan cemara. Tiket masuk
terbilang cukup murah yaitu sebesar lima ribu rupiah per orang.
Lokasi dilengkapi fasilitas usaha
berupa ternak domba dan bebek, budiaya ikan, serta jamur yang dikelola kelompok
tani.
Menurut tim CSR/community
development PHE ONWJ, Asep, lokasi Green Think awalnya memenuhi kebutuhan
kwartir ranting pramuka, yaitu bumi perkemahan di wilayah Pantura. Sebab, Bumi
Perkemahan Rangga Wulung di pusat kota jaraknya terlalu jauh dari Pantura. Ia
mengatakan, bumi perkemahan itu pernah dipakai untuk kemping 1.000 orang
pramuka. Namun, daya dukung lingkungan ternyata belum memadai, dan manfaatnya
bagi masyarakat juga kurang. Lama tidak dipakai, tempat itu malah sempat
menjadi sarang tikus.
Selain itu lanjut
Asep, setelah diterapkan konsep hutan pendidikan dengan 1.600 jenis pohon,
diarahkan menjadi laboratorium pelajaran PLH buat anak-anak sekolah. Penataan
disesuaikan dengan modul PLH, akhirnya bisa menjadi tempat praktek siswa SD
Cilamaya Girang.
Terlepas dari itu
semua, hadirnya Kapal Kehati Green Think di Blanakan, menambah objek wisata
yang bisa dikunjungi di Kabupaten Subang. Karena berbasis pendidikan lingkungan
dan pemberdayaan masyarakat, maka keberadaannya diharapkan akan memberikan
manfaat bagi lebih banyak orang.
Meskipun lokasinya
terdapat di Kabupaten Subang, secara geografis dan akses lebih mudah ditempuh
melalui jalur Desa Muara Kec. Cilamaya Wetan (jalan beton) yang secara administratif
merupakan wilayah Kabupaten Karawang.
Dari pasar Cilamaya kita tinggal lurus
menuju Desa Muara, tidak jauh dari Tempat Pelelangan Ikan Samudra Mina (TPI
Muara) kp. Tanah Timbul, kurang lebih 250 meter terdapat penyeberangan perahu.
Kita tinggal menggunakan jasa perahu penyeberangan, maka sudah sampailah kita
di kawasan Green Think, karena lokasinya hanya dipisahkan oleh sungai.
(Warji Permana)
0 komentar:
Post a Comment