Rilis Data Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) 2016 yang dikeluarkan
oleh Badan Pusat Statistik (BPS) bersama Kemenko Polhukam RI, Kemendagri, dan
Bappenas menunjukkan bahwa tingkat demokrasi Indonesia di tahun 2016 menurun.
IDI adalah indikator komposit yang menunjukkan
tingkat perkembangan demokrasi di Indonesia yang diukur berdasarkan 3 aspek
demokrasi yaitu kebebasan sipil, hak-hak politik, dan lembaga-lembaga demokrasi.
IDI 2016 mencapai angka 70,09 (dalam skala
0-100). Angka ini mengalami penurunan dibandingkan IDI 2015 yang sebesar 72,82.
Capaian tersebut masih masuk kategori sedang. "Kita semua perlu memberikan
perhatian dengan penurunan indeks ini sehingga kehidupan berdemokrasi di
Indonesia semakin membaik," kata Kecuk Suhariyanto, Kepala BPS. Sementara
Andrie T.U Sutarno, Deputi Bidang Koordinasi Politik Dalam Negeri Kemenko
Polhukam RI berharap dengan adanya IDI, perkembangan demokrasi sesuai dengan
harapan pemerintah. Salah satu yang mempengaruhi IDI 2016 adalah pelaksanaan
pilkada, lanjutnya.
(Warji)
0 komentar:
Post a Comment