Wednesday, April 05, 2017

Variabel Perhitungan Statistik SPSS

   No comments     
categories: 
Pada praktikum statistik terkadang mahasiswa dibingungkan dengan pembuatan variabel yang berkaitan dengan perhitungan matematika secara otomatis, pada kesempatan ini saya akan menjelaskan mengenai bagaimana kita membuat variabel yang dapat melakukan perhitungan secara otomatis. Berikut langkahnya :

Selain fasilitas recode yang sudah kita coba untuk mengelompokan data, fasilitas SPSS yang lain yaitu membuat variabel baru hasil dari operasi matematika dari beberapa variabel yang sudah kita entry. Misalkan melakukan penjumlahan, pengurangan, pembagian, perkalian dll.
Sebagai contoh kita akan membuat rata-rata dari Sistol1 dan Sistol2, kita akan membuat variabel baru agar setiap responden mempunyai rata-rata tekanan darah sistol, langkahnya sebagai berikut ;
1. Pastikan cursor tampilan pada data editor
2. Pilih Transform
3. Pilih Compute variabel, kemudian muncul kotak dialog compute variabel 

Variabel Perhitungan Statistik

4. Pada kotak tersebut terdapat :
a. Target variabel : di isi dengan nama variabel yang akan dibuat, dapat merupakan variabel lama atau variabel baru.
b. Numeric expresion : di isi dengan rumus yang akan digunakan untuk menghitung nilai yang baru pda target variabel. Rumus yang tertulis dapat mengandung nama variabel yang sudah ada, operasi matematika dan fungsi.
c. Misalkan akan membuat variabel baru rata-rata tekanan darah, dengan nama Hprata, maka pada kotak Target Variabel ketik Hprata
d. Pada Numeric expression ketiklah variabel-variabel yang akan dijumlahkan dengan disertai tanda (+), tampilannya (Sistol1+Sistol2)/2 sehingga terlihat tampilan sebagai berikut :

Variabel Perhitungan Statistik

Diperoleh hasil sebagai berikut :

Variabel Perhitungan Statistik

5. Membuat variabel dengan kondisi IF
Dalam pembuatan variabel baru seringkali dihasilkan kondisi beberapa variabel yang ada, misalnya resiko tinggi dan resiko rendah. Misalkan variabel baru tersebut diberi nama Risk dan untuk kelompok reiko ringgi (Kode 01), sebaliknya kode 02 untuk resiko rendah. Adapun kriteria resiko tinggi adalah bila responden berumur diatas 30 tahun dan menderita Hipertensi. Selain kondisi tersebut dikelompokan dalam kondisi rendah. Dari kasus diatas berarti kita diharapkan membuat variabel baru dengan kondisi variabel umur dan hipertensi . caranya sebagai berikut ;
a. Pilih Transform 
b. Pilih computer variabel
c. Pada kotak Target variabel, ketik RISK
d. Pada kotak Numeric Expression ketiklah 2 dan setelah proses yang pertama, rubah angka 2 dengan 1 dengan memilih statement IF

Variabel Perhitungan Statistik

6. Klik Ok dan terlihat dilayar variabel Risk sudah terbentuk dengan semua selnya berisi angka 2.
7. Pilih kembali menu transform
8. Pilih compute variable
9. Pada kotak target variable biarkan tetap berisi Risk
10. Pada kota Numeric expression, hapus angka 2 dan gantilah dengan angka 1
11. Klik tombol IF, kemudian muncul dialog computer variabel IF Cases
12. Klik tombol berbentuk lingkaran kecil : include if cases statisfies condition
13. Pada kotak dibawah options Include : ketik umur > 30 & Hipertensi = 0

Variabel Perhitungan Statistik

Keterangan :
Ibu yang menderita hipertensi di kode 0
14. Klik continue
15. Klik Ok dan akan muncul kotak dialog

Variabel Perhitungan Statistik

16. Klik Ok, maka terbentuklah variabel Risk pada kolom paling kanan dengan isi 1 dan 2 
( 1 =  resiko tinggi, dan 2 = resiko rendah )

Variabel Perhitungan Statistik

Demikian tutorial mengenai membuat variabel perhitungan di dalam aplikasi SPSS, semoga tutorial ini dapat bermanfaat bagi pembaca.

Pengolahan Data Penelitian dari Kuesioner menggunakan SPSS

   No comments     
categories: 
Pada kesempatan ini kita akan membahas tentang cara melakukan pengujian terhadap angket atau sering disebut dengan kuesioner yang dibagikan kepada responden. Agar kita memahami cara kerja untuk menghitung hasil kuesioner yang telah dibagikan kepada responden, maka disini saya akan menjelaskan mengenai perhitungan hasil kuesioner, berikut langkahnya.

Pada modul kali ini kita akan membahas mengenai kuesioner responden, dalam hal ini kita akan membahas kuesioner terhadap pembuatan suatu aplikasi website mengenai data kepegawaian di Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Kabupaten Karawang, kuesioner tersebut diisi oleh 10 orang pegawai di BKD Kabupaten Karawang.
Untuk contoh kuesioner akan dilampirkan pada tabel berikut.

Keterangan : 
STS = Sangat Tidak Setuju Bobot Nilai = 1
TS = Tidak Setuju Bobot Nilai = 2
KS = Kurang Setuju Bobot Nilai = 3
S = Setuju         Bobot Nilai = 4
SS = Sangat Setuju Bobot Nilai = 5

Langkah selanjutnya kita buat data pada lembar SPSS seperti gambar dibawah ini :


Setelah data tersebut kita input, langkah selanjutnya yaitu klik menu Analyze – Descriptive Statistics – Frequencies, gambarnya seperti dibawah ini :


Kita akan dihadapkan pada tampilan seperti berikut :


Setelah itu, kita pindahkan P1, P2, P3, P4 dan P5 ke kolom sebelah kanan



Kemudian kita klik tombol statistics, maka akan muncul tampilan sebagai berikut :



Kita lakukan ceklis pada Mean, Median, Mode, Sum pada Central Tendency dan lakukan ceklis juga pada Std. Deviation, Minimum, Maximum pada Dispersion.
Keterangan :
Mean Nilai rata-rata dari jumlah data
Median atau nilai-tengah adalah salah satu ukuran pemusatan data, yaitu, jika segugus data diurutkan dari yang terkecil sampai yang terbesar atau yang terbesar sampai yang terkecil, nilai pengamatan yang tepat di tengah-tengah bila jumlah datanya ganjil, atau rata-ratakedua pengamatan yang di tengah bila banyaknya pengamatan genap
Mode adalah data yang paling sering muncul/terjadi.
Sum adalah jumlah data tertentu
Std. Deviation adalah penyebaran data dari nilai rata-rata
Minimum adalah nilai yang terkecil
Maximum adalah nilai yang terbesar

Setelah itu kita klik tombol continue

Setalah itu kita klik tombol charts, dan akan muncul tampilan seperti dibawah ini :


Kita pilih Histograms pada Chart type dan lakukan ceklis With normal curve, setelah itu klik tombol continue.

Setelah itu kita klik tombol format, dan akan muncul tampilan seperti dibawah ini :



Kita dapat memilih kriteria di order by dan di multiple variables semua itu tergantung pada kebutuhan kita sendiri, namun disini kita memilih ascending values dalam hal ini mengurut nilai dari atas ke bawah atau dari nilai kecil ke nilai yang besar dan di Multiple Variables kita memilih compare variables, setelah itu klik combol continue.
Klik OK
Akan tampil output yang dapat kita jadikan suatu keputusan.

Hasil output :


 Tabel dibawah adalah salah satu contoh hasil pertanyaan pertama (P1)


Pada tabel diatas dapat diketahui bahwa untuk yang menjawab 2 (tidak setuju) sebanyak 3 orang, yang menjawab 3 (kurang setuju) sebanyak 2 orang, yang menjawab 4 (setuju) sebanyak 3 orang dan yang menjawab 5 (sangat setuju) sebanyak 2 orang.

Untuk gambar histogram berikut ini :



Demikian tutorial mengenai analisis kuesioner, semoga bermanfaat bagi para pembaca.

Cara Pengelompokan Data SPSS

   No comments     
categories: 
Metode pengelompokan data biasanya digunakan untuk mengubah variabel numerik menjadi variabel kategorik. Pengelompokan data dapat dilakukan pada variabel yang sama atau ke variabel yang berbeda.
Sebagai contoh kita mencoba membuat file latihan dengan variabel yang berbeda, dapat dilihat dalam tabel berikut : 

Sebagai contoh kita akan mengelompokan umur. Umur akan diklarifikasikan menjadi 3 kelompok yaitu : <20 tahun, 20-30 tahun, dan > 30 tahun.
1. Langkahnya : Transform > Recode Info different variabel

2. Sorot variabel umur, kemudian pindahkan ke sebelah kanan (input variabel ke output variabel)
3. Pada kota output variabel pada bagian name ketik Umurgrup (sebagaimana variabel baru untuk umur yang bentuknya sudah dikategorikan.


4. Klik change sehingga pada kotak input variabel ke output variabel terlihat umur menjadi grup

5. Klik Old and new values, terlihat kotak Old and new value 

6. Pada kota tersebut ada beberapa isian, secara garis besar ada dua isian yaitu Old Value (nilai lama yang akan di recode) dan New Value (nilai baru sebagai haril recode dari nilai lama merecode dapat dilakukan per satu nilai lama atau jangkauan nilai (range).
7. Sekarang kita akan merecode nilai berat badan < 20 tahun menjadi kode. Pindahkan kursor ke kotak Range lowest through value, ketik angka 19. Kemudian pindahkan kursor ke bagian kotak new value, ketiklah 1 kemudian klik Add. Dan hasilnya sebagai berikut :




8. Pindahkan cursor ke kotak Range Through, kita akan merecode berat badan 20 s/d 30 menjadi kode 2, pada kotak 2 tersebut isilah 20 dan 30 lalu pindahkan kursor ke kotak New Value, ketiklah 2 dan klik Add

9. Selanjutnya proses dilanjutkan untuk menentukan niali tertinggi dengan masuk pada bagian Range Through Highest, ketik angka > 30 tahun dengan kode 3.


10. Klik continue dan klik Ok maka akan terlihat variabel baru sudah terbentuk berada pada kolom paling kanan


Demikian tutorial statistik mengenai pengelompokan data berdasarkan kategori yang dilakukan dalam aplikasi SPSS, semoga bermanfaat.

Mengenal SPSS

   No comments     
categories: 
SPSS Merupakan Program aplikasi kantor bertipe SPREADSHEET ( Lembar kerja yang terdiri dari row (baris) dan column yang sering disebut WORKSHEET dan digunakan unyuk mengelola data satistik, keuangan, anggaran, grafik, dan lainnya. Beberapa aktivitas dapat dilakukan dengan mudah dengan menggunakan pointing dan clicking mouse.

Apa Itu SPSS


SPSS banyak digunakan dalam berbagai riset pemasaran, pengendalian dan perbaikan mutu (quality improvement), serta riset-riset sains. SPSS pertama kali muncul dengan versi PC (bisa dipakai untuk komputer desktop) dengan nama SPSS/PC+ (versi DOS). Tetapi, dengan mulai populernya system operasi windows. SPSS mulai mengeluarkan versi windows (mulai dari versi 6.0 sampai versi terbaru sekarang).

Pada awalnya SPSS dibuat untuk keperluan pengolahan data statistik untuk ilmu-ilmu social, sehingga kepanjangan SPSS itu sendiri adalah Statistikal Package for the Social Sciens. Sekarang kemampuan SPSS diperluas untuk melayani berbagai jenis pengguna (user), seperti untuk proses produksi di pabrik, riset ilmu sains dan lainnya. Dengan demikian, sekarang kepanjangan dari SPSS Statistikal Product and Service Solutions.

SPSS dapat membaca berbagai jenis data atau memasukkan data secara langsung ke dalam SPSS Data Editor. Bagaimanapun struktur dari file data mentahnya, maka data dalam Data Editor SPSS harus dibentuk dalam bentuk baris (cases) dan kolom (variables). Case berisi informasi untuk satu unit analisis, sedangkan variable adalah informasi yang dikumpulkan dari masing-masing kasus.

Kita memerlukan spesifikasi Hardware dan system operasi yang sesuai untuk menjalankan aplikasi SPSS ,untuk system pengoperasiannya dibutuhkan window XP, windows VISTA HOME BASIC dan premium BUSSINESS,ENTERPRISE, atau ULTIMATE.

Hardware yang dibutuhkan SPSS adalah :
Intel pentum 3, Intel Pentium 4, Intel Centrino,Intel Xeon atau Intel Core to Duo
Internal memori minimal 256MB atau lebih
Ruang kosong hardisk untuk menginstal 422MB

Cara Install SPSS versi 17

   No comments     
categories: 
Pada kesempatan ini, kita akan bahas mengenai cara untuk instalasi aplikasi SPSS versi 17, perlu kita ketahui bahwa SPSS merupakan aplikasi yang berfungsi untuk membantu pengolahan data untuk keperluan penelitian. Dengan adanya aplikasi SPSS ini pengguna yang melakukan penelitian akan dapat terbantu dalam melakukan analisis terhadap penelitian yang dilakukan. Berikut ini akan dijelaskan mengenai langkah instalasi SPSS versi 17.


Jika anda sebelumnya telah mempunyai program SPSS versi 17 dan belum dilakukan proses instalasi anda lakukan klik 2x pada SPSS 17 Setup, berikut gambarnya :
Instalasi SPSS

Setelah kita lakukan klik 2x pada SPSS 17 Setup, maka akan muncul tampilan seperti gambar berikut ini :

Instalasi SPSS

Gambar diatas merupakan proses instalasi SPSS yang sedang berlangsung, kita tunggu beberapa saat..

Instalasi SPSS

Jika ada tampilan seperti diatas, kita pilih opsi paling atas yaitu Single user license (I purchased a singlecopy of the product), kemudian kita klik tombol Next.

 Instalasi SPSS

Setelah itu kita akan melihat tampilan seperti gambar diatas, dan kita pilih opsi paling atas I accept the terms in the license agreement dan klik tombol Next

Instalasi SPSS

Klik tombol Next lagi untuk melanjutkan proses instalasi

Instalasi SPSS

Pada tampilan gambar diatas, anda dapat mengisi User Name, Organization, dan Serial Number, tapi saya rekomendasikan anda kosongkan saja baris Organization dan Serial Number, abaikan pengisian baris tersebut dan klik Next

Instalasi SPSS

Pada tampilan berikut, anda diberikan pilihan dalam hal ini dimana anda akan menyimpan folder instalasi SPSS versi 17, jika anda ingin menyimpan folder khusus, silakan pilih folder sesuai dengan yang anda inginkan, tapi rekomendasi saya biarkan saja secara default dan klik tombol Next

Instalasi SPSS

Klik tombol Next lagi

Instalasi SPSS

Gambar diatas merupakan proses instalasi yang sedang berlangsung, kita tunggu beberapa saat.

Instalasi SPSS

Pada gambar diatas, kita hilangkan ceklis Register with spss.com, dan klik tombol OK

Instalasi SPSS

Pada tampilan gambar diatas, kita pilih opsi yang paling atas yaitu License my product now, dan klik tombol Next.

Instalasi SPSS

Pada tampilan gambar diatas, kita klik kalimat Enter additional codes

Instalasi SPSS

Jika ada tampilan seperti ini selanjutnya kita klik tombol Next


Instalasi SPSS

Pada tampilan gambar diatas, kita pilih opsi paling atas yaitu Web-based e-mail dan klik tombol Next

Instalasi SPSS

Jika ada tampilan seperti gambar diatas, kita abaikan saja dan klik tombol Next

Instalasi SPSS

Gambar diatas menunjukan bahwa proses instalasi SPSS versi 17 telah selesai di instal, kita klik tombol Finish

Instalasi SPSS

Untuk menjalankan aplikasi SPSS versi 17, langkah awal kita menuju ke menu All program kemudian kita pilih SPSS Inc dan selanjutnya kita klik SPSS Statistics 17.0

Instalasi SPSS

Gambar diatas, merupakan tampilan awal pada saat aplikasi SPSS dilakukan running, kita pilih tombol Cancel saja.

Instalasi SPSS

Gambar diatas merupakan tampilan lembar kerja SPSS versi 17, namun menu diatas masih belum aktiv. 

Instalasi SPSS

Untuk melakukan aktivasi menu-menu diatas tersebut, langkah awal kita lakukan copy modul yang berada pada folder SPSS 17 All Module Activation. 

Instalasi SPSS

Klik semua modul dengan menekan tombol Ctrl+A, kemudian tekan Ctrl+C dan lakukan Paste ke C:\Program Files\SPSSInc\Statistics17 atau ke path yang anda pilih.

Instalasi SPSS

Gambar diatas merupakan pemberitahuan bahwa ada file yang sama yang terdapat pada path C:\Program Files\SPSSInc\Statistics17, kita lakukan Copy and Replace saja.

Instalasi SPSS

Jika ada notifikasi seperti ini, anda klik tombol Continue

Instalasi SPSS

Setelah proses copy modul telah selesai, kita jalankan kembali aplikasi SPSS 17 nya dan sekarang menu-menu pada aplikasi SPSS telah aktif dan siap untuk dilakukan pengolahan.

Tuesday, April 04, 2017

MENGAPA BANYAK PENYAKIT YANG DATANG...??? INI DIANTARA JAWABANNYA

   No comments     
categories: 

Tulisan bagus dari Dr Amir Faishol Fath:

*Mengapa Membaca Al-Qur'an itu Penting ?*

Karena menurut survey yang dilakukan oleh dr. Al-Qodhi
di Klinik Besar Florida, Amerika Serikat, berhasil membuktikan hanya dengan mendengarkan ayat suci  al-Qur'an baik bagi  yg mengerti bahasa Arab atau tidak, ternyata memberikan perubahan fisiologis yang sangat besar.
Termasuk salah satunya menangkal berbagai macam penyakit.

Hal ini dikuatkan lagi oleh Penemuan Muhammad Salim yang dipublikasikan Universitas Boston.

Lalu, mengapa di dalam Islam, _*ketika kita mengaji disarankan untuk bersuara ?*_ Minimal untuk diri sendiri alias terdengar oleh telinga kita.

Berikut penjelasan logisnya :

Setiap sel di dalam tubuh kita bergetar di dalam sebuah sistem yang seksama, dan perubahan sekecil apapun dalam getaran ini  akan menimbulkan potensi penyakit di berbagai bagian tubuh...

Nah... Sel-sel yang rusak ini harus digetarkan kembali untuk mengembalikan keseimbangannya.

_*Hal tersebut artinya harus dengan suara.*_ Maka muncullah *TERAPI SUARA* yang ditemukan oleh _*dr. Alfred Tomatis, seorang dokter di Prancis*_.

Sementara _*dr. Al-Qodhi menemukan,*_ bahwa
*MEMBACA AL-QUR'AN DENGAN BERSUARA,*  _*Memberikan pengaruh yang luar biasa terhadap sel-sel otak untuk mengembalikan keseimbangannya.*_

Penelitian berikutnya membuktikan _*Sel Kanker dapat hancur*_ dengan menggunakan *FREKUENSI SUARA*  saja.

Dan kembali terbukti bahwa, *Membaca Al-Qur'an* memiliki dampak hebat dalam proses penyembuhan penyakit sekaliber kanker.

Virus dan kuman berhenti bergetar saat dibacakan ayat suci Al-Qur'an, dan disaat yang sama , Sel-sel sehat menjadi aktif. Mengembalikan keseimbangan program yang terganggu tadi. _*Silahkan dilihat QS. Al-Isro' ayat 82.

Dan yang lebih menguatkan supaya diri ini semakin rajin dan giat membaca al-Qur'an adalah karena menurut survey :
*SUARA YANG PALING MEMILIKI PENGARUH KUAT TERHADAP SEL-SEL TUBUH, ADALAH SUARA SI PEMILIK TUBUH ITU SENDIRI.* _*Lihat QS. 7 ayat 55 dan QS. 17 ayat 10.

*Mengapa Sholat berjama'ah lebih di anjurkan?.*
_*Karena ada do'a yg dilantunkan dengan keras, sehingga terdengar oleh telinga, Dan ini bisa memgembalikan sistem yang seharian rusak.*_

*Mengapa dalam Islam mendengarkan lagu hingar bingar tidak dianjurkan?.*
_*Karena survey membuktikan, bahwa getaran suara hingar bingar MEMBUAT TUBUH TIDAK SEIMBANG.*_

*Maka kesimpulannya adalah :*

*1. Bacalah Al-Qur'an di pagi hari dan malam hari sebelum tidur untuk mengembalikan sistem tubuh kembali normal.*

*2. Kurangi mendengarkan musik hingar bingar, ganti saja dengan murotal yang jelas-jelas memberikan efek menyembuhkan.*
*Siapa tau kita punya potensi terkena kanker, tapi karena rajin mendengarkan murotal, penyakit tersebut bisa hancur sebelum terdeteksi.*

*3. Benarkan baca al-Qur'an, karena efek suara kita sendirilah yang paling dasyat dalam penyembuhan.*


 Semoga bermanfaat

NASIHAT SEORANG GURU

   No comments     
categories: 
Seorang Guru berkumpul dgn murid2nya, kemudian beliau mengajukan 6 pertanyaan :

Pertanyaan 1 : "Apakah yg *PALING TAJAM* di dunia ini ?
Muridnya menjwb dgn serentak "Pedang"
Jwb Guru : Bukan, yg paling tajam adalah *"Lidah Manusia"* karena melalui lidah, manusia dgn mudahnya memfitnah orang, menyakiti hati, melukai perasaan org lain, dll.

Pertanyaan 2 : Apa yg *PALING JAUH* dari diri kita di dunia ini ?
Murid ada yg menjwb : "Antartika, bulan, matahari".
Jwb Guru : Keliru anak2. Yg paling benar adalah *“Masa Lalu"*, Siapa pun kita, bagaimana pun kita dan betapa kayanya kita, tetap kita TIDAK bisa kembali ke masa lalu. Sebab itu, kita harus menjaga tutur kata dan perilaku baik kita hari ini dan hari-hari yg akan datang.

Pertanyaan 3 : Apa yg *PALING BESAR* di dunia ini ?
Muridnya ada yg menjwb "gunung, bumi, matahari".
Jawab Guru : Bukan, yg plg besar dari yg ada di dunia ini ialah *"Nafsu"*. Banyak manusia menjadi celaka karena menuruti hawa nafsunya. Segala cara dihalalkan demi mewujudkan impian nafsu duniawinya. Karena itu, kita harus hati-hati dgn hawa nafsu kita.

Pertanyaan 4 :"Apa yg *PALING BERAT* di dunia ini ?".
Di antara muridnya ada yg menjwb :"baja, besi, gajah!",
Jwb Guru : Bukan anak2. Yg paling berat adalah *"Berjanji"*.
Hal yg gampang diucapkan tapi sulit dilakukan. Ingat, janji itu utang!

Pertanyaan 5 : "Apa yg *PALING RINGAN* di dunia ini ?"
Ada yg menjwb: "Kapas, angin, debu, daun"
Jwb Guru : Yg paling ringan di dunia ini adalah *"Meninggalkan Ibadah".*

Lalu pertanyaan 6 :Apa yg *PALING DEKAT* dgn diri kita di dunia ini ?
Muridnya serentak menjwb : "orang tua, sahabat, teman, kerabatnya".
Jawab Guru : Keliru. Yg paling dekat dgn kita adalah *"KEMATIAN".* Sebab kematian adalah PASTI adanya & tiap detik bisa saja terjadi.

Dan terakhir pertanyaan bonus dari Guru tsb :"Apa yg paling *GAMPANG* di dunia ini?"
Mareka  menjawab: "Makan, tidur"

Jwb Guru : Kalian keliru lagi. Yg paling gampang adalah *"forward pesan pesan ini"* ke semua sahabat dan relasi kalian. Cuman tinggal copy paste kok, terus send all ke semua teman / saudara kalian, maka akan jadi ilmu yg bermanfaat.

Lalu, sang Guru berpesan:
"Anak-anaku, kalian jangan bangga dgn tempat tidur yg empuk, krn tempat tidur kita yg terakhir adalah *TANAH.*

Jangan bangga dgn rumah mewah, krn rumah terakhir kita adalah *KUBURAN*

Jangan bangga dgn titel/gelar, krn titel kita yg terakhir adalah *ALMARHUM* (Alm.).

Jangan bangga dgn wajah yg ganteng/cantik, krn wajah kita yg terakhir adalah *TENGKORAK.*

Jangan bangga dgn mobil mewah anda, krn mobil terakhir yg kita naiki adalah *AMBULANCE*

Jangan bangga dgn hp mahal/canggih, krn alat komunikasi yg bisa menyelamatkan adalah *DOA.*

Sebarkan ke semua teman, utk mengingatkan sesama, betapa tidak pantasnya manusia jikalau menjadi orang yg sombong..

Sebab kita tidak membawa sesuatu apapun ke dlm dunia dan kitapun tidak dapat membawa apa-apa keluar...."


Semoga bermanfaat