Tuesday, February 21, 2017

*Hikmah*

   No comments     
categories: 
*Pagi itu seorang penjual Koran berteduh di tepi sebuah warung...*
*Sejak subuh hujan turun lebat sekali, seakan menghalangi nya melakukan aktivitas utk  berjualan koran seperti biasa*

*Terbayang di fikiranku, tidak ada satu sen pun  uang yang akan di peroleh seandainya hujan tidak berhenti*.

*Namun, kegalauan yang kurasakan, ternyata tidak nampak sedikitpun di wajah Penjual  Koran itu.* *Hujan masih terus turun.*
*Si penjual koran masih tetap duduk di tepi warung itu sambil tangannya memegang sesuatu.*
*Tampaknya seperti sebuah buku.* *Kuperhatikan dari jauh, lembar demi lembar dia baca. Awalnya aku tidak tahu apa yang sedang dibacanya.*

*_Namun perlahan-lahan ku dekati...ternyata Kitab Suci Al-Quran yg dibacanya._*

*+ "Assalamu 'alaikum"*
*- “Wa'alaikumus salam"*
*+ “Bagaimana jualan korannya  mas ?" ...*
*- “Alhamdulillah, sudah terjual satu.”*
*+ “Susah juga ya, kalau hujan begini" ...*
*- “Insya Allah sudah diatur rezekinya.”*
*+ “Terus, kalau hujannya sampai siang ?”*
*- “Itu berarti rezeki saya bukan jualan koran, tapi banyak berdoa.”*
*+ “Kenapa ?”*
*- “Bukankah  Rasulullah Saw pernah bersabda, ketika hujan adalah saat yg mustajab untuk berdoa. Maka, kesempatan berdoa itu adalah rezeki juga.”*
*+ “Lantas, kalau tidak dpt uang, bagaimana ?”*
*- "Berarti, rezeki saya adalah bersabar"*
*+ "Kalau tidak ada yg bisa dimakan ?"*
*- “Berarti rezeki saya berpuasa"*
*+ “Kenapa  bisa berfikir seperti itu ?”*
*- “Allah Swt yang memberi kita rezeki. Apa saja rezeki yang Allah berikan saya syukuri. Selama berjualan koran, walaupun tidak laku, dan harus berpuasa, saya tidak pernah  kelaparan"*

*_- kata-katanya ikhlas menutup pembicaraan_*

           *Sahabat ...*
*Hujan pun berhenti....*

*_Si penjual  koran bersiap-siap untuk terus menjajakan korannya. Ia pergi sambil memasuk kan Al-Quran ke dalam tasnya._*

*_Aku termenung, tanpa kusadari cermin mata ku menjadi gelap karena cucuran tangisku..._*

*Aku tersadar setelah aku merenungi setiap kalimat tausiah yang diucapkan penjual  koran tadi..*
*Ada penyesalan di dalam hati mengapa kalau hujan ada yg resah-gelisah....*
*Kuatir tidak mendapat uang..*.
*Risau rumahnya akan terendam banjir....*
*Bimbang tidak bisa datang ke kantor..*
*Keluh kesah tidak bisa bertemu rekan bisnis....*

*_Kembali baru ku sadari, rezeki bukan saja uang.._*
*_Tetapi bisa dalam bentuk hidayah, kesabaran, berpuasa, berdoa, beribadah, rasa syukur...._*
*_Semuanya merupakan amal sholeh yang perlu kita syukuri yang juga merupakan rezeki dari Allah Swt._*

*Subhanallah ..*
*Walhamdulillaah..*
*Walaa ilaaha illallah..*
*Allahu Akbar....* 😇

*_Semoga hikmah ini bermanfaat_* 🙏🙏

*Selamat beraktivitas saudara2 ku ......*
*_Keep husnudzon..._*
*_Keep istiqomah..._*


🌾

0 komentar:

Post a Comment