Wednesday, August 23, 2017

ISTIDRAJ

   No comments     
categories: 

Apa itu istidraj?
Istidraj itu adalah ketika Allah tetap memberikan kita :

1. Harta yang berlimpah padahal tidak pernah bersidekah.
2. Rizki berlipat-lipat, padahal jarang shalat dan terus berbuat maksiat.
3. Dikagumi, dan dihormat, padahal akhlak bejat.
4. Diikuti, diteladani dan diidolakan padahal mengumbar aurat dalam berpakaian.
5. Sangat jarang diuji sakit padahal dosa-dosa menggunung dan membukit.
6.Tidak pernah diberikan musibah padahal hidup sombong angkuh dan bedebah.
7. Anak-anak sehat-sehat, cerdas-cerdas padahal diberikan makan dari harta hasil culas.
8. Hidup bahagia penuh canda tawa padahal banyak orang karenanya ternoda dan terluka.
9. Karirnya terus menanjak padahal banyak orang yang diinjak-injak.
10. Semakin tua semakin makmur padahal berkubang dosa sepanjang umur.

Hati-hati sahabatku karena itulah yang dinamakan ISTIDRAJ.!

Renungkanlah ayat dibawah ini:
“Maka tatkala mereka melupakan peringatan yang telah diberikan kepada mereka, Kamipun membukakan semua pintu-pintu kesenangan untuk mereka; sehingga apabila mereka bergembira dengan apa yang telah diberikan kepada mereka, Kami siksa mereka dengan sekonyong-konyong, maka ketika itu mereka terdiam berputus asa.” (QS. Al-An’am: 44)

Jadi jangan silau dg kesuksesan dan kemegahan yg ditampilkan seseorang, bisa jadi dia sedang mengalami istidraj. Dan pada saatnya nanti Allah tiba2 akan mencabut semua kenikmatan itu, tanpa dia sadari.
Sebagai orang beriman yg dikasihi Allah, maka DIA akan selalu menjaga kita dari segala kemaksiatan, tdk dibiarkan dlm kesesatan.Jd klu kita sdh beramal sholeh, kita masih diberi ujian/ cobaan, maka itulah tanda kasih sayang Allah pada hamba2NYA.


SEMOGA KITA SELAMAT DARI ISTIDRAJ..
AAMIIN

*Memaknai Data dan Kemiskinan*

   No comments     
categories: 



Oleh_
JOUSAIRI HASBULLAH
Deputi Bidang Statistik Sosial BPS

_Kompas 19 Agustus 2017_

Komitmen dan upaya pemerintah mengurangi jumlah penduduk miskin cukup kuat. Hal ini dapat dibuktikan dengan banyaknya program pembangunan untuk mengangkat mereka yang miskin menjadi tidak miskin. Namun, ironisnya, penurunan angka kemiskinan cukup lamban. Pertanyaannya, apa yang perlu diperkaya?

Upaya mengurangi jumlah dan persentase penduduk miskin memerlukan kesamaan pemahaman tentang makna dari angka kemiskinan yang dihasilkan. Jika masih ada jurang antara kebijakan dan pemaknaan yang benar terkait kemiskinan makro dan dimensi-dimensinya, sangat memungkinkan bahwa hasil dari pembangunan yang cukup agresif saat ini akan berbeda dengan yang diharapkan. Untuk memahami siapa orang miskin itu, akan sangat terkait dengan bagaimana kemiskinan itu diukur berikut karakteristiknya.

*Mengukur kemiskinan*

Badan Pusat Statistik (BPS) mengukur kemiskinan makro bukan dengan formula yang dibangun sendiri. Metode pengukuran jumlah dan persentase penduduk miskin yang dilakukan di Indonesia mengaplikasikan konsep dan metode standar dan berlaku di banyak negara di dunia. Konsep yang digunakan mengacu pada konsep moneter bahwa kemiskinan sebagai kekurangan penghasilan dalam bentuk uang yang didekati melalui pendekatan pengeluaran rumah tangga. Mengapa ukurannya uang? Sebab, lebih jelas dan mudah diukur.

Dari berbagai kajian, pengeluaran rumah tangga yang berupa uang tersebut berkorelasi positif kuat dengan variabel kemiskinan lain yang sulit diukur, seperti status sosial, deprivasi sosial dengan beragam variannya, dan akses terhadap beragam bentuk kesempatan. Dari 84 negara berkembang, menurut inventarisasi dari United Nations Statistics Division, 50 persen lebih menggunakan pendekatan pengeluaran untuk konsumsi, 30 persen pendekatan pendapatan, dan sisanya kombinasi keduanya.

Menetapkan seseorang itu miskin atau tidak digunakan nilai uang dari harga kalori 2.100 kilokalori per orang per hari ditambah dengan kebutuhan paling dasar non-makanan yang disebut sebagai batasan garis kemiskinan. Di atas nilai itu tidak miskin, di bawahnya disebut sebagai penduduk miskin. Penggunaan pendekatan pengeluaran dengan kebutuhan dasar kalori dan kebutuhan dasar non-makanan sudah lama diadopsi banyak negara. Rekomendasi penggunaan pendekatan pengeluaran rumah tangga ini pertama kali dilakukan di New York, AS, tahun 1936, setelah Seebohn Rowtree melakukan studi mendalam terkait pola konsumsi masyarakat New York saat itu.

Pengukuhan yang lebih kuat penggunaan metode ini didasarkan atas rekomendasi PBB setelah pertemuan yang diprakarsai oleh FAO dan WHO dalam Human Energy Requirement: Expert Consultation, yang dilaksanakan di Roma, Italia, tahun 2001 dan 2005. Sebelumnya, banyak negara berkembang telah mengadopsi konsep dan batasan operasional tersebut. Saat ini, metode pengukuran penduduk miskin di banyak negara menggunakan cara yang sama, tak terkecuali di Indonesia (walaupun ada sedikit variasi dalam jumlah kalori yang menjadi batasan).

Dengan metodologi tersebut dan dengan menggunakan data konsumsi rumah tangga dari hasil Survei Sosial Ekonomi Nasional (Susenas) yang telah dilakukan sejak tahun 1963 dihasilkan besaran garis kemiskinan (GK) pada Maret 2017 sebesar Rp 374.500 per kapita per bulan. Jika suatu rumah tangga memiliki tiga anak ditambah mertua, jumlah anggota rumah tangganya tujuh orang, artinya garis batas rumah tangga tersebut dikatakan miskin jika pengeluaran per bulan kurang dari Rp 2,6 juta. Angka ini bervariasi, bergantung pada jumlah anggota rumah tangga sebagai penimbangnya. Batasan GK tersebutlah yang telah menghasilkan angka kemiskinan pada Maret 2017 sebesar 10,64 persen yang hanya mengalami sedikit penurunan dibandingkan dengan angka kemiskinan pada September 2016 sebesar 10,70 persen.

Selama tiga tahun terakhir, angka kemiskinan hanya berkurang 0,61 poin persen. Dengan pendekatan kebutuhan paling dasar 2.100 kilokalori dan pengeluaran paling dasar non-makanan, mereka yang berada di bawah GK adalah orang yang hanya mampu mengonsumsi nasi dengan lauk-pauk sederhana dan terdeprivasi dalam banyak dimensi kehidupan sosial dan ekonomi.

*Siapa orang miskin itu?*

Beberapa kajian ilmiah terkait kemiskinan menunjukkan bahwa mereka yang tergolong miskin, dengan menggunakan ukuran ini, digolongkan sebagai the last, the least, the lowest, and the loss (4L). Mereka senantiasa paling akhir dalam memperoleh beragam kesempatan, paling sedikit menerima tetesan berkah pembangunan, paling rendah derajat kehidupan sosialnya, dan senantiasa kehilangan arah dalam menentukan pilihan-pilihan kesempatan. Jangan berharap bahwa stimulus lapangan kerja yang terbuka karena ada proyek-proyek padat karya, pemberian modal usaha, fasilitas kredit, pemberian subsidi input pertanian, dan sejenisnya akan secara otomatis menyentuh dan dimanfaatkan kelompok 4L tersebut.

Kelompok 4L yang miskin ini pada Maret 2017 berjumlah 27,8 juta orang. Sekitar 49,9 persen dari mereka atau sekitar 14 juta orang bekerja di pertanian sebagai buruh tani, pekerja serabutan, dan petani gurem. Sebanyak 7,12 persen atau sekitar 2 juta orang bekerja di kegiatan industri rumah tangga sebagai buruh dengan upah yang sangat rendah, sebanyak 4 juta orang dalam keadaan tidak memiliki pekerjaan, dan sisanya sekitar 8 juta adalah buruh bangunan di perkotaan, pedagang asongan, atau pekerja serabutan perkotaan lainnya.

Mereka rata-rata memiliki anggota rumah tangga lima orang, dipimpin kepala rumah tangga yang hanya rata-rata berbekal pendidikan SD ke bawah. Penduduk miskin yang bekerja di kegiatan memburuh atau pekerja serabutan lainnya di sektor pertanian menerima upah nominal rata-rata Rp 49.500 per hari pada Maret 2017 dan hanya mengalami kenaikan 2,57 persen dibandingkan dengan upah pada September 2016.

Jika diperhitungkan dengan besaran angka inflasi pada kurun waktu September 2016 ke Maret 2017 yang sebesar 2,24 persen, upah riil buruh tani kita—bervariasi antardaerah—hanya mengalami kenaikan 0,16 persen. Upah nominal buruh bangunan di perkotaan mengalami kenaikan 1,51 persen, yaitu dari rata-rata Rp 82.500 per hari pada September 2016 menjadi Rp 83.700 per hari pada Maret 2017. Setelah memperhitungkan angka inflasi, upah riilnya justru mengalami penurunan 0,72 persen. Sederet fakta ini menggambarkan inilah sosok orang miskin Indonesia saat ini dan mengkluster di beberapa jenis kegiatan ekonomi.

*Pijakan kebijakan*

Membaca data statistik bukan sekadar melihat besaran angka lalu memperdebatkannya. Konsep, definisi, metode pengukuran, dan karakteristik yang melingkupinya akan banyak berbicara tentang pemaknaan dari setiap angka yang dihasilkan.

Ketika konsentrasi penduduk miskin ada di aktivitas pekerja serabutan di pertanian, buruh tani, dan petani gurem, pertanyaannya: apakah beragam program penanggulangan kemiskinan di perdesaan yang ada saat ini telah berpijak pada realitas tersebut? Apakah proyek infrastruktur skala besar, menengah, bahkan infrastruktur yang dibangun dengan dana desa telah memberi peluang bekerja bagi kelompok penduduk tersebut atau justru peluang itu lebih banyak dinikmati mereka yang berada di lapisan di atas garis kemiskinan? Begitu juga dengan buruh kasar bangunan, buruh industri rumah tangga, buruh angkut, buruh yang bekerja di rumah makan skala kecil, apakah telah terakomodasi dengan beragam paket kebijakan penanggulangan kemiskinan yang ada? Upaya menurunkan angka kemiskinan akan lebih efektif dan akan lebih cepat jika program-program yang dirancang, di luar program perlindungan sosial, bersentuhan langsung dengan kelompok mereka yang digambarkan oleh angka statistik kemiskinan yang ada. Bagaimana memaknai data dengan benar tampaknya menjadi tantangan yang menarik.

*PERTARUNGAN MAUT ITU BERADA DI ANTARA USIA 60 TAHUN HINGGA 70 TAHUN.*

   No comments     
categories: 

                   
Tidak banyak orang yang hidup hingga mencapai usia 60 tahun. Jika kita mencapainya maka waspadalah, karena inilah saat yang menentukan akhir perjalanan seorang manusia. Akhir yang baik (Husnul Khatimah) atau akhir yang buruk (Su'ul Khatimah).

ALLAH SWT juga mengingatkan hamba-Nya yang mencapai usia 60 tahun sebagaimana tersirat dalam firman-Nya dalam Al-Fathir ayat 35 -  37 berikut ini :
"Dan mereka berteriak di dalam neraka itu, "Ya Tuhan kami, keluarkanlah kami (dari neraka), niscaya kami akan mengerjakan kebajikan, yang berlainan dengan yang telah kami kerjakan dahulu."
(Dikatakan kepada mereka), "Bukankah Kami telah memanjang
kan umurmu untuk dapat berpikir bagi orang yang mau berpikir, padahal telah datang kepadamu seorang pemberi peringatan ? Maka rasakanlah (azab Kami), dan bagi orang² zalim tidak ada seorang penolongpun."                                                        
Sahabat Ali R.A., Ibnu Abbas R. Anhumma dan  Abu Hurairah R.A. menjelaskan firman ALLAH SWT di atas (yang artinya) :

"Dan apakah Kami tidak memanjangkan umurmu dalam masa yang cukup untuk berfikir bagi orang yang mau berfikir," bahwa artinya sampai mencapai usia enam puluh tahun.

Sedangkan yang dimaksud 'pemberi peringatan' dalam ayat di atas menurut para ulama adalah adanya uban di rambut kepala dan 'Sang Pemberi Peringatan' yaitu Nabi Muhammad SAW.

Rasulullah SAW juga bersabda menguatkan ayat di atas (yg artinya) :
"ALLAH SWT memberi udzur kepada seseorang yang diakhirkan ajalnya, hingga sampai usia 60 tahun." (HR Bukhari no. 6419).

Ibnu Hajar Rah mengatakan : "Makna hadits" bahwa udzur dan alasan sudah tidak ada, misalnya ada orang yang mengatakan, 'Andai usiaku dipanjangkan, aku akan melakukan apa yang diperintahkan kepadaku'.

Dengan usia yang mencapai 60 tahun, maka tidak ada yang layak untuk dia lakukan selain istighfar, ibadah keta'atan dan KONSENTRASI PENUH UNTUK AKHIRAT ... !
Rasulullah pernah bersabda bahwa usia umatnya adalah berkisar di antara 60 - 70 tahun !

Sedikit yang berhasil melewatinya."
(HR Tirmidzi dan Ibnu Majah).

Dan, "Pertarungan maut itu berada  di antara usia enam puluh tahun hingga usia tujuh puluh tahun."
(HR Bukhari).

Imam Fudhail bin Iyadh (Ulama Besar zaman Tabi' Tabiin)  memberikan tausyiah : Barang siapa yang meyakini  perjumpaan dengan Sang Khalik, ia harus sadar bahwa ia akan ditanya.
Dan siapa yang yakin hal ini, ia harus menyiapkan jawabannya,"  jelas Fudhail.

"Lalu bagaimana jalan keluarnya" ?  "Caranya mudah."  Lalu Imam Fudhail  menjelaskan tentang  teori bertaubat:
"Beribadah dan beramal Shalihlah di sisa usiamu, karena ALLAH SWT sangat menyayangi terhadap hamba-Nya yang mau menghabiskan sisa usianya untuk lebih mendekat kepada-Nya, INSYAA  ALLAH,
ALLAH SWT akan ampuni dosa² yang telah lalu dan ALLAH SWT berikan keselamatan serta kebahagiaan di dunia, di kubur hingga di Akhirat-Nya ALLAH SWT."

Disaat kita sudah berumur 50 tahun atau apalagi sudah menginjak usia 60 tahun atau bahkan lebih, maka  biasakan ber-Do'a memohon perlindungan dari ketidak-berdayaan, malas, fitnah dan dijauhkan dari  siksa kubur :

“Allahuma Inni A’udzubika Minal ‘Ajzi Wal Kasali Waljubni Walharam Wa A’udzibika Minal Fitnatil Makhya Wamamati Wa A’dzubika Min ‘Adzabil Qabr”...)

Artinya :  “Ya Allah, aku berlindung kepada-Mu dari sifat lemah & malas, penakut & tua.  Aku berlindung kepada-Mu dari fitnah hidup & mati, aku juga berlindung dari siksa kubur".

Neraka Jahannam sepanjang hidup,  Surga  sepanjang hidup

Jangan merasa aneh, inilah kehidupan.  Hakikatnya tak ada yang memberimu manfaat selain shalatmu.

Alam itu  aneh ???,
Jenazah disusul dengan jenazah....,
Kematian disusul dengan kematian berikutnya.
Berita tentang kematian terus bermunculan... ada yg mati karena kecelakaan,   ada krn sakit, ada yang tiba2 mati tanpa diketahui sababnya.  Semuanya tinggalkan dunia ini dan mereka semua akan dikuburkan,  itu pasti.

Hariku dan harimu pasti akan tiba,  persiapkanlah bekal untuk perjalanan yang tak dapat kembali.

Wahai orang yang menunda Taubat dengan alasan karena masih muda,
Kuburan bukanlah tempat untuk orang dewasa saja,
kuburan tempat manusia segala usia..

Sungguh Dunia itu hanya 3 hari :
Hari Kemarin: kita hidup disitu, dan tidak akan kembali lagi
Hari ini : kita jalani namun tak berlangsung lama
Besok: kita tidak akan tahu apa yg akan terjadi.

Maka saling memaafkanlah antar Saudara dan sesama, bersedekahlah..., Karena aku engkau dan mereka pasti akan pergi meninggalkan gemerlapnya dunia ini untuk selamanya ...

Ya Allah kami memohon keridhaannmu  husnulkhatimah dan beruntung dengan mendapatkan surga dan selamat dari api neraka...

Barangsiapa yang hidup dalam suatu kebiasaan maka ia akan mati dengan kebiasaan itu.

Dan barangsiapa yang mati dalam suatu keadaan maka ia akan dibangkitkan dalam keadaan tersebut

Jika kau sudah membaca tulisan ini kau sudah mendapatkan pahala nya, namun bila kau menyebarkannya dan orang lain mendapakan manfaat juga maka akan dilipat gandakan pahala mu,
 In syaa Allah..
💐والله أعلم بالصواب

B40 pelajaran dari nabi Muhammad (S.A.W)

   No comments     
categories: 

------------------------------
01. Jangan tidur antara fajr dan Ishraq (saat ☀ muncul), Asr dan Maghrib, Maghrib dan Isha.
------------------------------
02.hindarkan duduk dengan orang yg bau badan. Contoh (bawang) 😷
------------------------------
03. Jangan tidur dekat orang yg bicara buruk sebelum tidur.
------------------------------
04. jangan makan dan minum dengan tangan kiri.
------------------------------
05. Jangan makan makanan yg dikeluarkan dr gigimu.
------------------------------
06. Jangan membunyikan sendi2 jari.
------------------------------
07. periksa sepatumu sebelum memakainya.
------------------------------
08. Jangan memandang ke langit ketika shalat.
------------------------------
09. Jangan meludah dalam toilet.
------------------------------
10. jangan bersihkan gigi dengan arang.
------------------------------
11. Duduk/jongkok baru kenakan celana.
------------------------------
12.  jangan patahkan benda keras dengan gigimu.
------------------------------
13. Jangan meniup makananmu ketika panas, tapi kamu boleh mengipasinya.
------------------------------
14. Jangan melihat kesalahan orang lain.
------------------------------
15. jangan berbicara antara iqamah dan adhan.
------------------------------
16. Jangan bicara dalam toilet.
------------------------------
17. jangan membicarakan keburukan temanmu.
------------------------------
18. Jangan membuat temanmu marah
------------------------------
19. Jgn sering melihat ke belakang ketika berjalan.
------------------------------
20. Jgn hentakkan kakimu saat berjalan.
------------------------------
21. Jgn curigaan pada temanmu.
------------------------------
22. Jgn pernah berdusta.
------------------------------
23. jgn membaui makanan saat memakannya.
------------------------------
24. bicara yg jelas agar org lain bisa memahami.
------------------------------
25. Hindari bepergian sendirian.
------------------------------
26. Jgn memutuskan sendiri namun berkonsultasilah dengan orang yg tahu.
------------------------------
27. Jangan bangga diri.
------------------------------
28. Jgn sedih dgn makananmu.
------------------------------
29. Jgn besar mulut.
------------------------------
30. Jgn mengusir pengemis.
------------------------------
31. Layani tamumu dengan baik dengan sepenuh hati.
------------------------------
32. Sabar ketika dalam kemiskinan.
------------------------------
33. Bantulah perkara kebaikan.
------------------------------
34. Pikirkanlah kesalahanmu dan bertaubatlah.
------------------------------
35.  Berbuat baiklah kepada orang yg berlaku jahat padamu.
------------------------------
36. Qana'ah (hidup apa adanya)
------------------------------
37. Jgn tidur terlalu sering, menyebabkan pikun.
------------------------------
38. Bertaubatlah minimal 100 kali sehari (Istighfaar).
------------------------------
39. Jgn makan dalam keadaan gelap.
------------------------------
40. jgn makan sepenuh-penuh mulut.
---------------------------------------- Kirim ke yg lain untuk mengingatkan mereka.
-------------------------------
semoga Allah merahmatimu...! Aamiin.
-------------------------------
Cinta itu nyata.
-------------------------------
 Kenapa kita tertidur ketika di masjid, namun bisa tetap terjaga saat menghadiri pesta?
------------------------------------------- Kenapa begitu susah untuk berkomunikasi dengan Allah namun begitu mudah bergosip?
--------------------------------------- Kenapa begitu mudah mengabaikan pesan ilahiah namun mudah memforward pesan yg tidak berfaidah?
-------------------------------------- Apakah anda akan mengirim ke teman2 atau mengabaikannya?
---------------------------------------Allah berfirman:"jika engkau menolakku di hadapan teman2mu. Aku akan menolakmu di hari kebangkitan"
---------------------------------------apabila tiap muslim mengucapkan *astaghfirullah wa atubu ilaih*  3 times sekarang dan forward, _dalam beberapa detik milyaran akan mengucapkannya dan anda tidak akan rugi_ maka *teruskanlah*  ...🙏👳🏻

Tulisan Prof. Quraish Shihab

   No comments     
categories: 




"Keberuntungan" kadang memainkan perannya dalam kehidupan manusia, sekalipun kerap tidak masuk akal.
Karena itulah takdir mereka.

Boleh jadi keterlambatanmu dari suatu perjalanan adalah keselamatanmu
Boleh jadi tertundanya pernikahanmu adalah suatu keberkahan
Boleh jadi dipecatnya engkau dari pekerjaan adalah suatu maslahat
Boleh jadi sampai sekarang engkau belum dikarunia anak itu adalah kebaikan dalam hidupmu.
Boleh jadi engkau membenci sesuatu tapi ternyata itu baik untukmu, karena Allah Maha Mengetahui Sedangkan engkau tidak mengetahui.

Sebab itu, jangan engkau merasa gundah terhadap segala sesuatu yang terjadi padamu, karena semuanya sudah atas izin Allah

Jangan banyak mengeluh karena hanya akan menambah kegelisahan.
Perbanyaklah bersyukur, Alhamdulillah, itu yang akan mendatangkan kebahagiaan.
Terus ucap alhamdulillah, alhamdulillah, alhamdulillah, sampai engkau tak mampu lagi mengucapkannya.

Selama kita masih bisa tidur tanpa obat tidur, kita masih bisa bangun tidur hanya dengan satu bunyi suara, kita terbangun tanpa melihat adanya alat-alat medis yang menempel di tubuh kita, itu pertanda bahwa kita hidup sejahtera.
Alhamdulillah, Alhamdulillah, Alhamdulillah, ucapkan sampai engkau tak mampu lagi mengucapkannya.

Jangan selalu melihat ke belakang karena disana ada masa lalu yang menghantuimu.
Jangan selalu melihat ke depan karena terkadang ada masa depan yang membuatmu gelisah.
Namun lihatlah ke atas karena di sana ada Allah yang membuatmu bahagia.

Tidak harus banyak teman agar engkau menjadi populer, singa sang raja hutan lebih sering berjalan sendirian. Tapi kawanan domba selalu bergerombol.
Jari-jari juga demikian; kelingking, jari manis, jari tengah, jari telunjuk, semuanya berjajar bersampingan kecuali jari jempol dia yang paling jauh diantara keempat itu.
Namun perhatikan engkau akan terkejut kalau semua jari-jari itu tidak akan bisa berfungsi dengan baik tanpa adanya jempol yang sendiri yang jauh dari mereka.

Karena itu, sebenarnya yang diperhitungkan bukanlah jumlah teman yang ada di sekelilingmu akan tetapi banyaknya cinta dan manfaat yang ada di sekitarmu, sekalipun engkau jauh dari mereka.

Menyibukkan diri dalam pekerjaan akan menyelamatkan dirimu dari tiga masalah; yaitu kebosanan, kehinaan, dan kemiskinan.
Aku tidak pernah mengetahui adanya rumus kesuksesan, tapi aku menyadari bahwa "rumus kegagalan adalah sikap asal semua orang".

Teman itu seperti anak tangga, boleh jadi ia membawamu ke atas atau ternyata sebaliknya membawamu ke bawah, maka hati-hatilah anak tangga mana yang sedang engkau lalui.

Hidup ini akan terus berlanjut baik itu engkau tertawa ataupun menangis, karena itu jangan jadikan hidupmu penuh kesedihan yang tidak bermanfaat sama sekali.
Berlapang dadalah, maafkanlah, dan serahkan urusan manusia kepada Tuhan, karena engkau, mereka, dan kita semua, semuanya akan berpulang kepadaNya.

Jangan tinggalkan sholatmu sekali pun. Karena di sana, jutaan manusia yang berada di bawah tanah, sedang berharap sekiranya mereka diperbolehkan kembali hidup mereka akan bersujud kepada Allah SWT walau sekali sujud.
Jangan selalu bersandar pada cinta, karena itu jarang terjadi.
Jangan bersandar kepada manusia karena ia akan pergi.
Tapi bersandarlah kepada Allah SWT, Tuhan YME, karena Dialah yang menentukan segala nya.
#indahnyaberbagi

*BACAAN TAHIYAT ADALAH DIALOG RASULULLAH SAW DENGAN ALLAH SWT*

   No comments     
categories: 



Assalamu'alaikum wr wb saudara ku .......

(maaf kiranya sudah mengetahuinya, namun ternyata berkali² aku membacanya, semakin bertambah aku mengimaninya)

ANDAI kita mengetahui bahwa sebagian dari bacaan shalat itu adalah *_dialog antara RASULULLAH SAW dengan ALLAH AZZA WAJALLA,_* tentu kita tidak akan terburu-buru melakukannya...

*ALLAHU AKBAR* ternyata bacaan shalat itu dapat membuat kita seperti berada di syurga...

*Mari kita camkan dan renungkan kisah berikut ini, tentu akan berlinang air mata kita, Masyaa Allah..*

Singkat cerita, pada malam itu Jibril AS mengantarkan Rasulullah SAW naik ke Sidratul Muntaha. Namun karena Jibril AS tidak diperkenankan untuk mencapai Sidratul Muntaha, maka Jibril AS pun mengatakan kepada Rasulullah SAW untuk melanjutkan perjalanan sendiri tanpa dirinya...
Rasulullah SAW melanjutkan perjalanan perlahan sambil terkagum-kagum melihat indahnya istana ALLAH SWT hingga tiba di *_Arsy..._*

Setelah sekian lama menjadi seorang Rasul, inilah pertama kalinya Muhammad SAW berhadapan dan berbincang secara langsung dengan ALLAH Azza wa Jalla...

*Bayangkanlah betapa indah dan luar biasa dahsyatnya moment ini, Masyaa Allah..*

*PERCAKAPAN Antara Muhammad Rasulullah SAW dgn ALLAH Subhanahu Wata'ala :*

1. Rasulullah SAW pun mendekat dan memberi salam penghormatan kepada ALLAH SWT :
*ATTAHIYYAATUL MUBAARAKAATUSH SHALAWATUTH THAYYIBAATU LILLAAH...*
(Semua ucapan penghormatan, pengagungan dan pujian hanyalah milik ALLAH).

2. Kemudian Allah SWT menjawab sapaannya :
*ASSALAAMU ‘ALAIKA AYYUHAN NABIYYU WARAHMATULLAAHI WABARAKAATUH* .
(Segala pemeliharaan dan pertolongan ALLAH untukmu wahai Nabi, begitu pula rahmat ALLAH dan segala karunia-Nya).

3. Mendapatkan jawaban seperti ini, Rasulullah SAW tidak merasa jumawa atau berbesar diri, justru beliau tidak lupa dengan umatnya, ini yang membuat kita sangat terharu.
Beliau menjawab dengan ucapan :
*ASSALAAMU ‘ALAINAA WA ‘ALAA ‘IBADADILLAAHISH SHAALIHIIN.*
(Semoga perlindungan dan pemeliharaan diberikan kpd kami dan semua hamba ALLAH yg shalih).

Bacalah percakapan mulia itu sekali lagi, itu adalah percakapan Sang Khaliq dan hamba-NYA, Sang Pencipta dan ciptaan-NYA dan beliau saling menghormati satu sama lain, menghargai satu sama lain dan lihat betapa Rasulullah SAW mencintai kita umatnya, bahkan beliau tidak lupa dgn kita ketika beliau dihadapan ALLAH SWT...

4. Melihat peristiwa ini, para malaikat yang menyaksikan dari luar Sidratul Muntaha tergetar dan ter-kagum² betapa Rahman dan Rahimnya ALLAH SWT, betapa mulianya Muhammad SAW...
Kemudian para malaikat pun mengucap dg penuh keyakinan :
*ASYHADU ALLAA ILAAHA ILLALLAAH. WA ASYHADU ANNA MUHAMMADAR RASUULULLAAH.*
(Kami bersaksi bahwa tiada Tuhan selain ALLAH dan kami bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba Allah dan Rasul Allah).

Jadilah rangkaian percakapan dalam
peristiwa ini menjadi suatu bacaan dalam SHALAT yaitu pada posisi TAHIYAT Awal dan Akhir, yang kita ikuti dengan shalawat kepada Nabi sebagai sanjungan seorang individu yang menyayangi umatnya.

*MUNGKIN sebelumnya kita tidak terpikirkan arti dan makna kalimat dalam bacaan ini* .

Mudah2an dengan penjelasan singkat ini kita dapat lebih meresapi makna shalat kita. Sehingga kita dapat merasakan getaran yg dirasakan oleh para malaikat disaat peristiwa itu...

*_Semoga bermanfaat untuk menambah kekhusu'an shalat kita. Aamiin ya Robbal Aalamiin._*

*PESAN :*
*> JANGAN PERNAH TINGGALKAN SHALAT KARNA DI DALAM KUBUR BANYAK JUTAAN MANUSIA YANG MINTA DIHIDUPKAN KEMBALI HANYA UNTUK BERIBADAH KEPADA ALLAH SWT*

*> SESIBUK APAPUN KITA JANGAN PERNAH TINGGALKAN SHALAT 5 WAKTU*


Sumber:
*_Kitab Qissotul Mi'raj*.

Wassalamu'alaikum wr wb.


*SEMOGA JADI PEGANGAN KITA SELAMANYA*

*Ada 8 JENIS REZEKI DARI ALLOH SWT*

   No comments     
categories: 


1. REZEKI YANG TELAH DIJAMIN.

‎وَمَا مِن دَابَّةٍ فِي الْأَرْضِ إِلَّا عَلَى اللَّهِ رِزْقُهَا وَيَعْلَمُ مُسْتَقَرَّهَا وَمُسْتَوْدَعَهَا كُلٌّ فِي كِتَابٍ مُّبِينٍ

"Tidak ada satu makhluk melata pun yang bergerak di atas bumi ini yang tidak dijamin ALLAH rezekinya."
(Surah Hud : 6).

2. REZEKI KARENA USAHA.

‎وَأَن لَّيْسَ لِلْإِنسَانِ إِلَّا مَا سَعَى

"Tidaklah manusia mendapatkan apa-apa kecuali apa yang dikerjakannya."
(Surah An-Najm : 39).

3. REZEKI KARENA BERSYUKUR.

‎لَئِن شَكَرْتُمْ لَأَزِيدَنَّكُمْ وَلَئِن كَفَرْتُمْ إِنَّ عَذَابِي لَشَدِيدٌ

Sesungguhnya jika kamu bersyukur pasti Kami akan menambah (nikmat) kepadamu."
(Surah Ibrahim : 7).

4. REZEKI TAK TERDUGA.

‎وَمَن يَتَّقِ اللَّهَ يَجْعَل لَّهُ مَخْرَجًا( ) وَيَرْزُقْهُ مِنْ حَيْثُ لَا يَحْتَسِبُ

Barangsiapa yang bertakwa kepada ALLAH nescaya Dia akan menjadikan baginya jalan keluar dan memberinya rezeki dari arah yang tidak disangka-sangkanya."
(Surah At-Thalaq : 2-3).

5. REZEKI KARENA ISTIGHFAR.

‎فَقُلْتُ اسْتَغْفِرُوا رَبَّكُمْ إِنَّهُ كَانَ غَفَّارًا ( ) يُرْسِلِ السَّمَاءَ عَلَيْكُم مِّدْرَارًا

Beristighfarlah kepada Tuhanmu, sesungguhnya Dia adalah Maha Pengampun, pasti Dia akan mengirimkan hujan kepadamu dengan lebat, dan memperbanyak harta.”
(Surah Nuh : 10-11).

6. REZEKI KARENA MENIKAH.

‎وَأَنكِحُوا الْأَيَامَىٰ مِنكُمْ وَالصَّالِحِينَ مِنْ عِبَادِكُمْ وَإِمَائِكُمْ إِن يَكُونُوا فُقَرَاءَ يُغْنِهِمُ اللَّهُ مِن فَضْلِهِ

Dan nikahkanlah orang-orang yang masih membujang di antara kamu, dan juga orang-orang yang layak dari hamba sahayamu baik laki-laki dan perempuan. Jika mereka miskin, maka ALLAH akan memberikan kecukupan kepada mereka dengan kurnia-Nya."
(Surah An-Nur : 32).

7. REZKI  KARENA ANAK.

‎وَلَا تَقْتُلُوا أَوْلَادَكُمْ خَشْيَةَ إِمْلَاقٍ نَّحْنُ نَرْزُقُهُمْ وَإِيَّاكُمْ

Dan janganlah kamu membunuh anak-anakmu kerana takut miskin. Kamilah yang akan menanggung rezeki mereka dan juga (rezeki) bagimu.”
(Surah Al-Israa' : 31).

8. REZEKI KARENA SEDEKAH

‎مَّن ذَا الَّذِي يُقْرِضُ اللَّهَ قَرْضًا حَسَنًا فَيُضَاعِفَهُ لَهُ أَضْعَافًا كَثِيرَةً

Siapakah yang mahu memberi pinjaman kepada ALLAH, pinjaman yang baik (infak & sedekah), maka ALLAH akan melipat gandakan pembayaran kepadanya dengan lipatan yang banyak.”
(Surah Al-Baqarah : 245).

Selamat pagi saudaraku semua...

*Filosofi Angin Sepoi-sepoi* UNTUK MAWAS DIRI

   No comments     
categories: 


Seekor monyet
 sedang nangkring di pucuk pohon kelapa.

Dia nggak sadar sedang diintip oleh tiga angin besar.

1.Angin Topan.
2. Angin Tornado
3. Angin Bahorok

Tiga angin itu rupanya pada ngomongin, siapa yg bisa paling cepet jatuhin si monyet dari pohon kelapa.

*Angin Topan* bilang, dia cuma perlu waktu 45 detik.

*Angin Tornado* nggak mau kalah, 30 detik, katanya.

*Angin Bahorok* senyum ngeledek dan bilang,15 detik juga jatuh tuh monyet.

Akhirnya satu persatu ketiga angin itu maju.

Angin *TOPAN* duluan,
… dia tiup sekencang-kencangnya, Wuuusss…

Merasa ada angin gede datang, si monyet langsung pegang batang pohon kelapa, Dia pegang sekuat-kuatnya. Beberapa menit lewat, nggak jatuh-jatuh si monyet. Angin Topan pun nyerah.

Giliran Angin *TORNADO.*
Wuuusss… Wuuusss…
Dia tiup sekencang-kencangnya. Nggak jatuh juga tuh monyet.
Angin Tornado juga nyerah.

Terakhir, Angin *BAHOROK*. Lebih kencang lagi dia tiup.
Wuuuss… Wuuuss… Wuuuss… Si monyet malah makin kencang pegangannya.

Nggak jatuh-jatuh.

Ketiga angin gede itu akhirnya ngakuin, si monyet memang jagoan. Tangguh.
Daya tahannya luar biasa.

Nggak lama, datang si *ANGIN SEPOI-SEPOI*..

Dia bilang mau ikutan jatuhin si monyet. Keinginan itu diketawain sama tiga angin lainnya. Yang gede aja nggak bisa, apalagi yang kecil.

Nggak banyak omong, *ANGIN SEPOI-SEPOI* langsung meniup ubun-ubun si monyet. Psssss…dengan lembut........

Enak banget. *Adem*… *Seger*… *Riyep-riyep* matanya si monyet. Nggak lama *ketiduran* dia terus lepas lah pegangannya

Alhasil, jatuh deh tuh si monyet.

*PESAN MORAL*

Boleh jadi ketika kita Diuji dengan *KESUSAHAN*…

Dicoba dengan *PENDERITAAN*…

Didera *MALAPETAKA*…
 Kita kuat bahkan lebih kuat dari sebelumnya…

Tapi jika kita diuji dengan *KENIKMATAN… KESENANGAN… KELIMPAHAN… KEKAYAAN... KEKUASAAN...*
Dan.... *KEJAYAAN*

Disinilah *” KEJATUHAN ”* itu terjadi.

Jangan sampai kita terlena…terbuai..

Tetap
*”Rendah hati”,*
*“Mawas diri”*,
*“Sederhana”*,
*"Berbuat Amal"*
" Hati2 dlm tindakan , perbuatan dan perkataan "

Karena bukan *KRITIKAN* yang membuat kita *"JATUH"* tapi *sanjungan & pujian.*.

Inilah *Hikmah Filosofi Angin Sepoi Sepoi tsb*.

BUAT INSPIRASI kita

🙏Semoga bermanfaat🙏🙏🙏