*Siaran
Pers*
*Badan Pusat
Statistik (BPS)*
*15 Juli
2019*
Jakarta -
*Badan Pusat Statistik (BPS)* telah merilis indikator strategis terkini terkait
Perkembangan Ekspor Impor bulan Juni 2019, Perkembangan Upah Buruh/Pekerja
bulan Juni 2019, Profil Kemiskinan di Indonesia Maret 2019, dan Tingkat
Ketimpangan Pengeluaran Penduduk Indonesia Maret 2019. Hal tersebut disampaikan
Kepala BPS, Suhariyanto dalam siaran persnya di BPS, Senin (15/7).
Berikut
disampaikan ringkasan hasil siaran pers tersebut:
*I.
PERKEMBANGAN EKSPOR & IMPOR INDONESIA BULAN JUNI 2019*
*Perkembangan
Ekspor*
1⃣
Nilai ekspor Indonesia Juni 2019 mencapai US$11,78 miliar atau menurun 20,54
persen dibanding ekspor Mei 2019. Demikian juga jika dibanding Juni 2018
menurun 8,98 persen.
2⃣
Ekspor nonmigas Juni 2019 mencapai US$11,03 miliar, turun 19,39 persen
dibanding Mei 2019. Demikian juga dibanding ekspor nonmigas Juni 2018, turun
2,31 persen.
3⃣
Secara kumulatif, nilai ekspor Indonesia Januari–Juni 2019 mencapai US$80,32
miliar atau menurun 8,57 persen dibanding periode yang sama tahun 2018,
demikian juga ekspor nonmigas mencapai US$74,21 miliar atau menurun 6,54
persen.
*Perkembangan
Impor*
1⃣
Nilai impor Indonesia Juni 2019 mencapai US$11,58 miliar atau turun 20,70
persen dibanding Mei 2019, namun jika dibandingkan Juni 2018 naik 2,80 persen.
2⃣
Impor nonmigas Juni 2019 mencapai US$9,87 miliar atau turun 20,55 persen
dibanding Mei 2019, sebaliknya jika dibandingkan Juni 2018 naik 8,15 persen.
Info
selengkapnya dapat diunduh pada tautan berikut ini:
https://laci.bps.go.id/s/LczJ0rQHwMnT93y
*II.
PERKEMBANGAN UPAH PEKERJA/BURUH BULAN JUNI 2019*
1⃣
Upah nominal harian buruh tani nasional pada Juni 2019 naik sebesar 0,18 persen
dibanding upah buruh tani Mei 2019, yaitu dari Rp54.056,00 menjadi Rp54.152,00
per hari. Upah riil mengalami penurunan sebesar 0,39 persen.
2⃣
Upah nominal harian buruh bangunan (tukang bukan mandor) pada Juni 2019 naik
0,05 persen dibanding upah Mei 2019, yaitu dari Rp88.664,00 menjadi Rp88.708,00
per hari. Upah riil mengalami penurunan sebesar 0,50 persen.
Info selengkapnya
dapat diunduh pada tautan berikut ini:
https://laci.bps.go.id/s/rE3Eq9u2NHvQWxU
*III. PROFIL
KEMISKINAN DI INDONESIA, MARET 2019*
1⃣
Persentase penduduk miskin pada Maret 2019 sebesar 9,41 persen, menurun 0,25
persen poin terhadap September 2018 dan menurun 0,41 persen poin terhadap Maret
2018.
2⃣
Jumlah penduduk miskin pada Maret 2019 sebesar 25,14 juta orang, menurun 0,53
juta orang terhadap September 2018 dan menurun 0,80 juta orang terhadap Maret
2018.
3⃣
Garis Kemiskinan pada Maret 2019 tercatat sebesar Rp425.250,-/kapita/ bulan
dengan komposisi Garis Kemiskinan Makanan sebesar Rp313.232,- (73,66 persen)
dan Garis Kemiskinan Bukan Makanan sebesar Rp112.018,- (26,34 persen).
Info
selengkapnya dapat diunduh pada tautan berikut ini:
https://laci.bps.go.id/s/UQL7uqfIFl6R6fR
*IV.
TINGKAT KETIMPANGAN PENGELUARAN PENDUDUK INDONESIA, MARET 2019*
1⃣
Pada Maret 2019, tingkat ketimpangan pengeluaran penduduk Indonesia yang diukur
oleh Gini Ratio adalah sebesar 0,382. Angka ini menurun 0,002 poin jika
dibandingkan dengan Gini Ratio September 2018 yang sebesar 0,384 dan menurun
0,007 poin dibandingkan dengan Gini Ratio Maret 2018 yang sebesar 0,389.
2⃣
Berdasarkan ukuran ketimpangan Bank Dunia, distribusi pengeluaran pada kelompok
40 persen terbawah adalah sebesar 17,71 persen. Hal ini berarti pengeluaran
penduduk pada Maret 2019 berada pada kategori tingkat ketimpangan rendah.
Info
selengkapnya dapat diunduh pada tautan berikut ini:
https://laci.bps.go.id/s/sbTTNdKaRbJm88a
Salam,
Humas BPS
Website
www.bps.go.id
Facebook
BADAN PUSAT STATISTIK
Twitter
@bps_statistics
Youtube
BPS Statistics
Instagram
@bps_statistics
0 komentar:
Post a Comment